Tuesday, November 11, 2014

Time Management Order Besar (Part I)

Jadi, One Week One Post tidak lagi bisa dilakukan dengan konsisten. Yeah right....!!! Posting terakhir 2 minggu yang lalu ya kayanya. Dan sekarang, sudah bingung mau nulis apa.

OK, akan share tentang orderan lumayan besar untuk snack box deh. Alhamdulillah dapat orderan yang super menantang, snack box untuk 90 orang, 2 kali sehari selama 2 hari. Isi snack box adalah 3 kue manis asin plus camilan, permen, tisu dan kerdusnya yang pasti. Total?? 360 boxes=1080 potong kue + 360 kantong camilan. Hiiiiyyyyyy..... kok saya jadi merinding sendiri bacanya.

Menyiapkan amanah yang demikian besarnya sungguh luar biasa bersyukur dan menuliskan ini di blog adalah sesuatu yang menyadarkan bahwa saya adalah tak lebih dari sekedar bakul pemula yang sangat amatir. Namun tak kuasa menolak pesanan dari Jeng Erna, pelanggan setia kue-kue saya sejak 2 tahun belakangan. Alhamdulillah Alhamdulillah Alhamdulillahi Rabbil Alamiin...

Foto Puding Choco Vla dan Sutra
sedang semedi dalam kulkas
Kembali ke persiapan, saya dihubungi Jeng Erna hari Jumat, 6 Nopember '14 yang lalu, saya menjajikan akan segera mengirimkan menu yang bisa dipilih berdasarkan budget beliau. Keesokan harinya saya kirimkan list menu tersebut. Baru pada hari Senin beliau memberi jawaban dan memerlukan diskusi lebih lanjut. Baiklah, akhirnya disepakati apa saja yang akan disajikan untuk tanggal 20 - 21 Nopember nanti.

Apa saja ya yang harus dilakukan? Tentunya pertama adalah bersyukur pada Allah Yang Maha Kaya-Maha Baik. Ke dua, Pastikan kapasitas produksi dan sumber dana yang ada memadai untuk mengerjakan order tersebut. Hal ini harus dilakukan sebelum mengajukan penawaran atau mengikuti proses pitching yang diadakan oleh pelanggan.

Ke tiga setelah anggaran dan menu telah disepakati, ambil langkah kecil dengan mengidentifikasi resep yang akan digunakan dan bahan apa saja yang diperlukan. Sebelum berbelanja, data dulu keperluan semua resep dan asumsi harga yang diperlukan.
Talam Choco Pandan & Amris koleksi DN
 Pada order ini asumsi yang saya buat kayanya malah menunjukkan ada tanda-tanda tekor - keuntungan tipis (naudzubillahi mindzalik!!!), namun tidaklah seburuk itu. Karena keuntungan sebenarnya tidak hanya berbentuk finansial tapi juga berupa bahan baku yang tersisa dari pembelian yang sifatnya bulk (partai besar). Menentukan asumsi sangat penting terutama untuk bakul yang tidak selalu ada orderan. Sangat membantu untuk melakukan antisipasi atas perubahan harga di pasaran. Meski begitu, keuntungan dalam bentuk uang tunai tetep harus ya. Apalagi kebetulan orderan yang kali ini, pendanaannya dibantu oleh seorang teman - karena jumlahnya yang lumayan besar buat saya, dengan sharing profit. Jadi perhitungan harus diupayakan seakurat mungkin.

Puding Sutra & Puding Choco Vla Vanila DN
Ke empat mulai mencicil belanja bahan-bahan yang dapat disimpan misal bahan kering dan bahan awet seperti buah kaleng, sirup kemasan, plastik dll

 Ke lima mempersiapkan & packing makanan atau hal-hal yang bisa dicicil jauh hari. Biasanya seperti packing cemilan, permen dan tisu masuk ke box. Buat kulit pie dan makanan yang bisa dibekukan juga sudah mulai bisa dilakukan. Hari ini, 12 Nop adalah H-8, dan suami saya sudah berbelanja sebagian keperluan yang bisa disimpan seperti yang saya tulis sebelumnya Masih akan sambung lagi dalam dua atau tiga hari ke depan.

Ini tulisan pertama ya, selanjutnya di Part II akan dilaporkan segala kehebohan orderan spektakuler ini. Sampai ketemu ya....

***




No comments:

Post a Comment

Terimakasih sudah singgah. Jangan lupa tinggalkan jejak ya.
Thank you for reading. Please leave a comment.